MAKASSAR– Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin dan Aliyah Mustika Ilham (Appi-Aliyah), semakin mantap menapaki jalur kemenangan jelang hari pencoblosan.
Dengan elektabilitas mencapai 44,3% berdasarkan survei Parameter Publik Indonesia (PPI), pasangan ini berada di posisi terdepan, meninggalkan pesaing lainnya.
Hasil survei yang dirilis di Hotel Mercure, Makassar, Sabtu (23/11/2024), menunjukkan bahwa Appi-Aliyah unggul dalam semua variabel yang diukur, termasuk gender, usia, hingga preferensi agama.
Direktur PPI, Ras MD, menyebut pasangan ini berada diambang kemenangan karena dominasi elektabilitasnya sulit tergoyahkan.
“Survei PPI yang melibatkan 440 responden menggunakan metode multistage random sampling dilakukan pada 15-20 November 2024,”bebernya.
Hasilnya, Appi-Aliyah meraih elektabilitas 44,3% dalam simulasi surat suara, jauh meninggalkan Seto-Rezki (22,0%) dan Indira-Ilham (18,9%). Bahkan, pasangan Amri-Rahman Bando hanya memperoleh 0,7%.
Keunggulan ini tidak hanya terlihat dalam simulasi surat suara. Dalam simulasi terbuka, Appi-Aliyah meraih 41,1%, tetap unggul jauh dari Seto-Rezki (20,7%) dan Indira-Ilham (19,8%).
Variabel gender juga menunjukkan keunggulan Appi-Aliyah, dengan 45,5% dukungan dari perempuan dan 42% dari laki-laki.
Ras MD menyebut, “Tingginya elektabilitas ini menunjukkan bahwa Appi-Aliyah mampu merepresentasikan kebutuhan masyarakat lintas generasi, dari Gen Z hingga Baby Boomers.”
Dominasi elektabilitas Appi-Aliyah juga diperkuat oleh dukungan dari pemilih Muslim, dengan angka mencapai 45,4%. Sementara itu, pesaing utama, Seto-Rezki, hanya unggul di segmen pemilih non-Muslim dengan 50%.
Dengan sisa waktu menuju hari pencoblosan, para pengamat politik menilai keunggulan Appi-Aliyah sulit terkejar.
PPI juga menegaskan validitas hasil survei mereka. “Kami siap membuka data survei jika dewan etik Persepi memintanya,” ujar Ras MD, memberikan jaminan kredibilitas data.
Dengan hasil ini, pasangan Appi-Aliyah tampak semakin dekat untuk mencetak sejarah di Pilkada Makassar 2024.