PANGKEP — Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman, menghadiri kegiatan pencanangan bibit jagung di Desa Manggalung, Kecamatan Mandalle, Kabupaten Pangkep, Sabtu kemarin.
Kegiatan ini merupakan bagian dari program Asta Cita Ketahanan Pangan yang digagas Pemerintahan Presiden Prabowo-Gibran. Acara tersebut juga dirangkaikan dengan peringatan Hari Ulang Tahun ke-21 DPD RI melalui kegiatan bertajuk “Senator Peduli Ketahanan Pangan.”
Turut hadir dalam kegiatan ini Wakil Ketua DPD RI Tamsil Linrung, Menteri Pertanian RI Andi Amran Sulaiman, Wakil Ketua MPR RI Muhammad Akbar Supratman, Wakil Gubernur Maluku Abdullah Vanath, jajaran Forkopimda Sulsel, serta para bupati se-Sulawesi Selatan.
Dalam sambutannya, Gubernur Andi Sudirman menegaskan dukungannya terhadap program pemerintah pusat dalam memperkuat kemandirian bangsa melalui sektor pertanian, khususnya swasembada pangan.
“Semua program prioritas dari Bapak Presiden kami di Sulsel siap mendukung penuh kebijakan nasional. Penguatan sektor pertanian, terutama jagung, menjadi langkah strategis dalam membangun kemandirian ekonomi bangsa,” ujarnya.
Selain fokus pada ketahanan pangan, Pemerintah Provinsi Sulsel juga memberikan bantuan anggaran senilai Rp15,5 miliar untuk Kabupaten Pangkep. Dana tersebut dialokasikan bagi pembangunan lanjutan fasilitas Refuse Derived Fuel (RDF) teknologi pengolahan sampah menjadi bahan bakar alternatif serta pembangunan jalan penunjang jalur kereta api.
“Ini merupakan bantuan lanjutan dari sebelumnya sebesar Rp23 miliar untuk RDF. Sekarang kami tambahkan lagi Rp15 miliar untuk RDF dan proyek jalan kereta api,” jelasnya.
Andi Sudirman menambahkan, kolaborasi antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan lembaga negara seperti DPD RI menjadi kunci utama dalam memperkuat ketahanan pangan sekaligus menjaga stabilitas ekonomi.
“Insya Allah, kita ingin Sulawesi Selatan menjadi lumbung pangan yang berkontribusi besar terhadap ketahanan nasional,” tutupnya.
Penulis: Zulkifli
